Pilih Laman

Destinasi Budaya

Resapi Kekayaan Budaya Indonesia!

Kota Tua Jakarta

Kota Tua (foto: @Pesona Travel)

Kota Tua Jakarta

Komunitas dagang kuno ini merupakan bibit Jakarta sebagai ibu kota. Tempat ini merupakan Pecinan terbesar di Jakarta, dan telah menjadi tempat banyak kejadian sejarah maupun budaya bahkan sebelum masa penjajahan Belanda. Seperti disiratkan oleh namanya, banyak gedung bersejarah di sini yang dibangun pada masa colonial yang masih berdiri hingga sekarang. Kita dapat menyewa sepeda kuno di salah satu museum dan mengunjungi museum-museum lain di sekitarnya. Terdapat pula banyak restoran nyaman yang menyajikan hidangan nikmat Cina-Jakarta asli, dan ada pula pameran galeri foto lama yang unik. 

Destinasi Pariwisata Budaya 

Kota Tua – Jakarta Old Town

Destinasi Pariwisata di Jakarta

Motif Batik Bali

Salakanagara

Motif batik Salakanagara melambangkan kerajaan pertama di daerah Betawi yang

Rasamala

Motif batik rasamala dikaitkan dengan masa ketika Belanda pertama kali

Ondel-ondel

Boneka ondel-ondel menggambarkan harapan agar

 

Motif Batik Indonesia

Desa Na Tolu

Pola Desa Na Tolu melambangkan filosofi keberadaan dan harmoni Batak dalam

Pala Salawaku

Motif ini menggambarkan senjata tradisional yang unik dari wilayah

Waruga

Motif batik Minahasa diadopsi dari Waruga yang merupakan makam leluhur

Wirasat

Wirasat atau ilham merupakan berkah dari Tuhan. Ilham ini dilambangkan dengan

Tengkawang Ampiek

Motif Tengkawang Ampiek ini merupakan lambang kesuburan dan kebaikan dari

Rasamala

Motif batik rasamala dikaitkan dengan masa ketika Belanda pertama kali

Keluak Daun Pakis

Kata “Keluak” adalah bahasa Minang yang berarti bengkok atau

Tifa Papua

Motif ini berasal dari alat musik tradisional Papua, Tifa. Tifa adalah sejenis

Daun Lada Hitam

Motif lada hitam mewakili komoditas utama provinsi Bangka Belitung dan

Leuit Sijimat

Motif ini mencerminkan kegiatan kaum Baduy sehari-hari, yakni rumah panggung dan

Abimanyu

Motif klasik Kerajaan Mataram ini mengandung harapan agar penggunanya menjadi seorang yang

Tongkonan

Rumah tradisional Toraja disebut Tongkonan. Tongkonan adalah

Alam Pantai

The word “Alam Pantai” refers to the natural beauty of

Tanah Liek

Kata “Tanah Liek” mengacu pada tanah liat dalam bahasa Minang

Buketan Bali

Buketan Bali merupakan motif yang berasal dari

Tikar Natuna

Motif Tikar Natuna diadaptasi dari pembuatan tikar pandan tradisional di

Samudra

Seni lukis ini menggambarkan kuatnya tekad seseorang yang berlayar agar dapat

Bayam Raja

Motif Sasirangan Raja Bayam menggambarkan status sosial dari

Gedhog Kembang Waluh

Gedhog Waluh merupakan gabungan motif dari budaya kerajaan Jawa Majapahit

Salakanagara

Motif batik Salakanagara melambangkan kerajaan pertama di daerah Betawi yang

Besurek Rembulan

Besurek Rembulan adalah tekstil batik khas yang polanya merupakan kombinasi dari

Pattimura

Pattimura adalah nama pahlawan Indonesia yang berperang melawan kolonialisme di

Prada Papua

Kata “Prada” dalam dialek Jawa-Indonesia berarti tekstil batik yang dihiasi dengan

Ikan tambal

Makna filosofis dari Ikan Tambal adalah kebersamaan, kesederhanaan dalam

Gonggong Siput

Gonggong (Strombus Turturella) adalah salah satu jenis siput laut yang ditemukan di

Burung Cendrawasih

Burung Cendrawasih merupakan motif sakral dan mewakili identitas

Bintik Tujuh

Motif Bintik Tujuh memiliki 7 bintik putih dan gradasi warna hijau sebagai

Awan Larat Riau

Motif ini biasanya dikaitkan dengan kelembutan, kebijaksanaan, dan pengetahuan diri. Karakteristik ini

Sero Tangga

Motif Sero Tangga menyiratkan harapan baik serta rasa cinta yang tulus untuk dapat membuat

Jupri Kembang Teh

Jupri Kembang Teh menggambarkan sulur tanaman teh yang

Paqbarre Allo

Kata “Barre” berarti bulat dan “Allo” berarti sinar matahari. Ukiran ini diartikan

Teluk Tomini

Motif ini menggambarkan keindahan kehidupan bawah laut di

Pucuk Mekar

Motif ini mencerminkan kegembiraan dan syukur kepada Tuhan atas

Sinaran

Motif ini melambangkan pengetahuan dan pemahaman spiritual yang

Pintu Aceh

Motifnya terinspirasi oleh arsitektur tradisional Aceh yang memiliki

Bomba Mawar

Motif ini berarti cinta sakral bagi keluarga, kerajaan, dan

Daun Simpor

Motif ini terinspirasi oleh tanaman Simpor (Dillenia Suffruticosa) yang merupakan

Enggang Dayak

Motif Burung enggang merupakan Panglima para Burung. Ia dianggap memiliki kekuatan

Dayak Taghol

Motif Dayak Taghol melambangkan perisai sebagai simbol daya

Tangerang Herang

Motif Tangerang Herang merupakan perlambangan kota Tangerang, yakni

Daun Sirih

Motif ini menggambarkan daun sirih yang digunakan sebagai

Gajah Mungkur

Motif ini sebagai perlambangan perasaan cinta dan rindu yang

Tidayu

Nama motif ini merupakan singkatan nama tiga etnis yaitu

Kamaro Timika

Motif ini terinspirasi dari simbol suci komunitas Kamaro di

Pati-Pati Pinehiku

Motif ini melambangkan hierarki dalam masyarakat dan status sosial suku

Rangkiang

Kata “Rangkiang” mengacu pada lumbung padi dalam bahasa Minangkabau

Kain Cual

Tradisi tekstil cual telah ada sejak abad ke-17. Kata Cual mengacu pada

Gumin Tambun

Gumin Tambun atau sulur melilit berasal dari motif mitologi Hindu yang melambangkan keberuntungan,

Durian Pecah

Motif ini melambangkan semua karya harus didasarkan pada iman dan ilmu yang

Dayak Kamang

Motif Kamang pada umumnya ditemukan pada perisai suku Dayak, karena

Ake Patra

Ake terkait dengan keilahian dan komposisi alam semesta yang

Gigi Haruan Lidi

Motif Gigi Haruan Lidi diambil dari nama ikan Haruan yang memiliki arti

Jagung

Filosofi motif jagung menggambarkan mimpi dan semangat hidup yang

Ukir Sentani

Motif Ukir adalah motif batik yang terinspirasi oleh berbagai ukiran kayu tradisional Sentani di

Anggrek Tewu

Motif Anggrek tewu ini berdasarkan kearifan lokal Kotawaringin serta lambang dari teladan

Awan Berarak

Awan Berarak merupakan kombinasi motif Dayak dengan motif

Burung Bidadari

Burung Bidadari dianggap langka di dunia. Motif Bidadari ini mengilustraskan

Merak Abyorhokokai

Batik bermotif merak ini menggambarkan keindahan burung tersebut sebagai

Mahkota Siger

Siger adalah nama mahkota bagi wanita bangsawan Lampung di zaman kuno yang

Kasih Tak Sampai

‘Kasih Tak Sampai’ adalah ungkapan dalam bahasa Indonesia yang merujuk pada dua arti berbeda, yakni

Biji Kopi

Motif biji kopi adalah motif yang merujuk pada distrik kopi lokal di

Penari Melayu

Penari Melayu menggambarkan tarian tradisional etnis Melayu di

Singayaksa

Motif Singayaksa berasal dari nama tempat Sultan Hasanuddin berdoa kepada

La Galigo

La Galigo adalah karya sastra Epic Bugis yang memiliki 300.000 cerita epik. Epik ini bahkan dianggap

Pohon Hayat

Motif batik di Lampung didominasi oleh akulturasi budaya Buddha dan

Parang Seling

Parang Seling merupakan motif batik kerajaanyang merupakan varian feminine dari

Sekomandi

Motif ini merujuk pada ungkapan “sampai maut memisahkan kita”.

Besurek Rafflesia

Istilah “Besurek” mengacu pada tekstil yang berisi surat atau prasasti

Tubo Kelapa

Pohon Kelapa merupakan simbol karakter yang baik dan mental yang

Kawung

Motif Kawung diciptakan oleh Sultan Agung Hanyokrokusumo (1593-1645) sebagai hadiah bagi putranya ketika

Desa Na Ualu

Motif Gorga dari Desa Na Ualu adalah simbol dari delapan arah mata angin

Sido Mulyo

Sido Mulyo merupakan salah satu motif klasik yang khusus dipergunakan untuk

Kalo Sara

Kalo Sara adalah motif sakral untuk etnis Tolaki. Ini dianggap sebagai cara

Gajah Way Kambas

Motifnya menggambarkan cagar alam Lampung, Way Kambas. Way Kambas adalah

Tifa Totobuang

Motif ini menggambarkan alat musik tradisional Maluku, yaitu

Kuntul Perak

Kuntul perak (Egretta intermedia) merupakan hewan asli Kalimantan dan merupakan lambang dari

Honai

Honai merupakan motif yang terinspirasi oleh rumah tradisional masyarakat Papua yang

Kaganga Tanah Rejang

Batik Kaganga adalah batik khas dari daerah Rejang yang mengambil inspirasi dari

Tari Kabasaran

Motifnya menggambarkan tarian Kabasaran, yang merupakan tarian sakral yang

Rumah Mamuju

Mandar Batik menggambarkan rumah Raja Mamuju dengan karakteristik utama

Peresean

Motif ini menggambarkan pertunjukan tari Peresean yang biasanya dilakukan pada

Cengkeh

Motif ini menggambarkan komoditas utama Kabupaten Tolitoli serta memiliki makna penyembuhan dan

Taiganja

Taiganja menggambarkan rahim seorang wanita, yang oleh masyarakat setempat dipercaya sebagai

Lipaq Sabe

Lipaq Sabe mengandung motif geometris klasik sederhana, dihiasi dengan

Jumputan Bintang

Kota Palembang terkenal dengan kain batiknya yang diproduksi dengan teknik ikat dan

Karawo Mahkuta

Mahkuta mengacu pada mahkota tradisional Gorontalo. Motif bordir Karawo ini mewakili karakteristik yang

Ondel-ondel

Boneka ondel-ondel menggambarkan harapan agar

Candi Muara Jambi

Kuil Muara Jambi, dibangun sejak abad ke-13, adalah salah satu

Wakatobi

Selain menggambarkan keindahan Wakatobi, simbol daun Patra mengacu

Kuda Sepasang

Bagi masyarakat Kupang, memiliki kuda yang kuat adalah simbol martabat dan

Tabir Tanjung

Bunga Tanjung adalah jenis bunga pohon ceri yang banyak ditemukan di

Teguh Bersatu

Motif batik ini menunjukkan kekuatan masyarakat Kupang dan mewakili

Hiu Taliyasan

Indonesia juga merupakan asal-muasal ikan terbesar sedunia, yakni ikan hiu paus. Motif ini

Bale Lumbu

Motif ini menandakan kesejahteraan masyarakat Sasak kuno dan

Kaharingan

Kaharingan atau “Pohon Kehidupan” dalam sistem keyakinan suku Dayak melambangkan hubungan

Bekantan Pakis

This motif represents Pakis Haji (Polystichum setiferum), an endemic plant in

Pantai Ambon

Batik kota Ambon menggambarkan kekayaan alam dan kehidupan

Mega Mendung

 Motif awan ini menyiratkan kemampuan untuk tetap tenang dalam

Merak Lasem

Merak dianggap sebagai raja para burung. Ia dianggap melambangkan

Parang Rusak

Selain dari keberanian dan ketegaran, motif ini juga menggambarkan