Pilih Laman

Destinasi Alam

Nikmati keindahan alam tropis!

Telaga Kawah Bodas 

Sumber mata air alami Telaga Bodas (foto: pergidulu)

Telaga Kawah Bodas 

Pernahkah Anda berpikir ingin berendam dalam kawah di gunung sambil menikmati pemandangan alam sekitar? Di tempat ini, hal itu bukan mimpi, tapi nyata. Bahkan, kebanyakan wisatawan berkunjung ke tempat ini agar dapat berendam dalam airnya yang kaya belerang. Telaga Kawah Bodas juga dianggap sebagai tempat yang sempurna untuk berkemah dan mengamati alam dari dekat.

Destinasi Pariwisata Alam

Telaga Kawah Bodas

Destinasi Wisata di Jawa Barat

 

Motif Batik Jawa Barat

Sinaran

Motif ini melambangkan pengetahuan dan pemahaman spiritual yang

Banji Cirebon

“Banji” melambangkan keberlimpahan dan segala hal yang

Mega Mendung

 Motif awan ini menyiratkan kemampuan untuk tetap tenang dalam

 

Motif Batik Indonesia

Pintu Aceh

Motifnya terinspirasi oleh arsitektur tradisional Aceh yang memiliki

Tidayu

Nama motif ini merupakan singkatan nama tiga etnis yaitu

Gamolan

Motif ini menggambarkan Gamolan, alat musik bambu dari Lampung yang

Tengkawang Ampiek

Motif Tengkawang Ampiek ini merupakan lambang kesuburan dan kebaikan dari

Bintik Tujuh

Motif Bintik Tujuh memiliki 7 bintik putih dan gradasi warna hijau sebagai

Rumah Mamuju

Mandar Batik menggambarkan rumah Raja Mamuju dengan karakteristik utama

Banji Cirebon

“Banji” melambangkan keberlimpahan dan segala hal yang

Bale Lumbu

Motif ini menandakan kesejahteraan masyarakat Sasak kuno dan

Ondel-ondel

Boneka ondel-ondel menggambarkan harapan agar

Candi Muara Jambi

Kuil Muara Jambi, dibangun sejak abad ke-13, adalah salah satu

Kamaro Timika

Motif ini terinspirasi dari simbol suci komunitas Kamaro di

Srimanganti

Nama motif Srimanganti berasal dari nama aula Istana yang bersambungan dengan

Durian Pecah

Motif ini melambangkan semua karya harus didasarkan pada iman dan ilmu yang

Besurek Rafflesia

Istilah “Besurek” mengacu pada tekstil yang berisi surat atau prasasti

Gigi Haruan Lidi

Motif Gigi Haruan Lidi diambil dari nama ikan Haruan yang memiliki arti

Singayaksa

Motif Singayaksa berasal dari nama tempat Sultan Hasanuddin berdoa kepada

Gonggong Siput

Gonggong (Strombus Turturella) adalah salah satu jenis siput laut yang ditemukan di

Sekomandi

Motif ini merujuk pada ungkapan “sampai maut memisahkan kita”.

Kaganga Tanah Rejang

Batik Kaganga adalah batik khas dari daerah Rejang yang mengambil inspirasi dari

Kasih Tak Sampai

‘Kasih Tak Sampai’ adalah ungkapan dalam bahasa Indonesia yang merujuk pada dua arti berbeda, yakni

Asmat Papua

Motif ini menggambarkan simbol kesukuan suku Asmat yang pada umumnya

Mahkota Siger

Siger adalah nama mahkota bagi wanita bangsawan Lampung di zaman kuno yang

Leuit Sijimat

Motif ini mencerminkan kegiatan kaum Baduy sehari-hari, yakni rumah panggung dan

Raja Ampat

Motif Raja Ampat menggambarkan kehidupan bahari di kepulauan

Karawo Mahkuta

Mahkuta mengacu pada mahkota tradisional Gorontalo. Motif bordir Karawo ini mewakili karakteristik yang

Wirasat

Wirasat atau ilham merupakan berkah dari Tuhan. Ilham ini dilambangkan dengan

Tongkonan

Rumah tradisional Toraja disebut Tongkonan. Tongkonan adalah

Sekar Jati

Motif ini melambangkan harapan agar penggunanya memiliki sifat yang

Hiu Taliyasan

Indonesia juga merupakan asal-muasal ikan terbesar sedunia, yakni ikan hiu paus. Motif ini

Merak Ngeram

Motif merak yang mengeram memiliki makna pengorbanan dan kasih sayang seorang

Burung Bidadari

Burung Bidadari dianggap langka di dunia. Motif Bidadari ini mengilustraskan

Kuntul Perak

Kuntul perak (Egretta intermedia) merupakan hewan asli Kalimantan dan merupakan lambang dari

Sido Mulyo

Sido Mulyo merupakan salah satu motif klasik yang khusus dipergunakan untuk

Dayak Kamang

Motif Kamang pada umumnya ditemukan pada perisai suku Dayak, karena

Merak Lasem

Merak dianggap sebagai raja para burung. Ia dianggap melambangkan

Pucuk Rebung Riau

Pucuk Rebung melambangkan tekad hati dalam mencapai tujuan, keberuntungan, dan

Kain Cual

Tradisi tekstil cual telah ada sejak abad ke-17. Kata Cual mengacu pada

Ikan tambal

Makna filosofis dari Ikan Tambal adalah kebersamaan, kesederhanaan dalam

Jupri Kembang Teh

Jupri Kembang Teh menggambarkan sulur tanaman teh yang

Tangerang Herang

Motif Tangerang Herang merupakan perlambangan kota Tangerang, yakni

Gajah Way Kambas

Motifnya menggambarkan cagar alam Lampung, Way Kambas. Way Kambas adalah

Pattimura

Pattimura adalah nama pahlawan Indonesia yang berperang melawan kolonialisme di

Ceplok Gayo Aceh

Variasi warna menunjukkan perbedaan dalam masyarakat yang

Tifa Papua

Motif ini berasal dari alat musik tradisional Papua, Tifa. Tifa adalah sejenis

La Galigo

La Galigo adalah karya sastra Epic Bugis yang memiliki 300.000 cerita epik. Epik ini bahkan dianggap

Parang Rusak

Selain dari keberanian dan ketegaran, motif ini juga menggambarkan

Pala Salawaku

Motif ini menggambarkan senjata tradisional yang unik dari wilayah

Cengkeh

Motif ini menggambarkan komoditas utama Kabupaten Tolitoli serta memiliki makna penyembuhan dan

Gorga Simeol-Meol

Gorga Simeol-meol adalah motif yang terdiri dari sulur tanaman ini dianggap sebagai

Tifa Totobuang

Motif ini menggambarkan alat musik tradisional Maluku, yaitu

Lontara

Aksara Lontara adalah aksara kuno khas komunitas Bugis dan Makassar. Sejarah mencatat bahwa

Pati-Pati Pinehiku

Motif ini melambangkan hierarki dalam masyarakat dan status sosial suku

Merak Abyorhokokai

Batik bermotif merak ini menggambarkan keindahan burung tersebut sebagai

Prada Papua

Kata “Prada” dalam dialek Jawa-Indonesia berarti tekstil batik yang dihiasi dengan

Teluk Tomini

Motif ini menggambarkan keindahan kehidupan bawah laut di

Tubo Kelapa

Pohon Kelapa merupakan simbol karakter yang baik dan mental yang

Daun Simpor

Motif ini terinspirasi oleh tanaman Simpor (Dillenia Suffruticosa) yang merupakan

Bunga Raye

Bunga Raye melambangkan kesatuan antara suku Dayak Tidung dengan

Gedhog Kembang Waluh

Gedhog Waluh merupakan gabungan motif dari budaya kerajaan Jawa Majapahit

Ake Patra

Ake terkait dengan keilahian dan komposisi alam semesta yang

Waruga

Motif batik Minahasa diadopsi dari Waruga yang merupakan makam leluhur

Besurek Rembulan

Besurek Rembulan adalah tekstil batik khas yang polanya merupakan kombinasi dari

Gurdo Solo

“Gurdo” atau garuda adalah kendaraan Dewa Wisnu.  Sebagai Burung Mentari, Gurda dilihat sebagai

Ukir Sentani

Motif Ukir adalah motif batik yang terinspirasi oleh berbagai ukiran kayu tradisional Sentani di

Bayam Raja

Motif Sasirangan Raja Bayam menggambarkan status sosial dari

Jumputan Bintang

Kota Palembang terkenal dengan kain batiknya yang diproduksi dengan teknik ikat dan

Kawung

Motif Kawung diciptakan oleh Sultan Agung Hanyokrokusumo (1593-1645) sebagai hadiah bagi putranya ketika

Desa Na Tolu

Pola Desa Na Tolu melambangkan filosofi keberadaan dan harmoni Batak dalam

Kerawang Datar

Motif ini melambangkan perwujudan nilai-nilai agama dalam interaksi

Bultiya

Kata “Bultiya” merupakan singkatan nama tiga suku besar di Kalimantan Utara, yakni

Tanah Liek

Kata “Tanah Liek” mengacu pada tanah liat dalam bahasa Minang

Sandeq

Sandeq dianggap sebagai maha karya pembuatan kapal di zaman

Abimanyu

Motif klasik Kerajaan Mataram ini mengandung harapan agar penggunanya menjadi seorang yang

Mega Mendung

 Motif awan ini menyiratkan kemampuan untuk tetap tenang dalam

Tampuk Manggis Sasirangan

Motif Sasirangan ini menggambarkan falsafah buah manggis, yaitu

Peresean

Motif ini menggambarkan pertunjukan tari Peresean yang biasanya dilakukan pada

Teguh Bersatu

Motif batik ini menunjukkan kekuatan masyarakat Kupang dan mewakili

Dayak Taghol

Motif Dayak Taghol melambangkan perisai sebagai simbol daya

Rutun Penyu

Motif ini melambangkan kesederhanaan dan menjalani hidup dalam

Pisang Bali

Di masyarakat Bali, pisang merupakan lambang dari Amartha atau Air Keabadian dalam

Kalo Sara

Kalo Sara adalah motif sakral untuk etnis Tolaki. Ini dianggap sebagai cara

Alam Pantai

The word “Alam Pantai” refers to the natural beauty of

Karawo Pinang

Motif ini dianggap sebagai pola asli tekstil sulaman Karawo. Arti dari motif ini adalah

Bekantan Pakis

This motif represents Pakis Haji (Polystichum setiferum), an endemic plant in

Burung Cendrawasih

Burung Cendrawasih merupakan motif sakral dan mewakili identitas

Parang Seling

Parang Seling merupakan motif batik kerajaanyang merupakan varian feminine dari

Taiganja

Taiganja menggambarkan rahim seorang wanita, yang oleh masyarakat setempat dipercaya sebagai

Tikar Natuna

Motif Tikar Natuna diadaptasi dari pembuatan tikar pandan tradisional di

Honai

Honai merupakan motif yang terinspirasi oleh rumah tradisional masyarakat Papua yang

Kaharingan

Kaharingan atau “Pohon Kehidupan” dalam sistem keyakinan suku Dayak melambangkan hubungan

Enggang Dayak

Motif Burung enggang merupakan Panglima para Burung. Ia dianggap memiliki kekuatan

Sinaran

Motif ini melambangkan pengetahuan dan pemahaman spiritual yang

Daun Lada Hitam

Motif lada hitam mewakili komoditas utama provinsi Bangka Belitung dan

Rangkiang

Kata “Rangkiang” mengacu pada lumbung padi dalam bahasa Minangkabau

Tenun Bima

Motif-motif diadopsi dari tekstil tenun Bima. Pola ini kurang lebih mendapat

Salakanagara

Motif batik Salakanagara melambangkan kerajaan pertama di daerah Betawi yang

Kuda Kupang

Kuda juga melambangkan kebanggaan, kekuatan, dan keberanian. Motif ini menyiratkan

Barong Bali

Barong merupakan hewan mitos yang memiliki kekuatan supernatural

Awan Larat Riau

Motif ini biasanya dikaitkan dengan kelembutan, kebijaksanaan, dan pengetahuan diri. Karakteristik ini

Buketan Bali

Buketan Bali merupakan motif yang berasal dari