Pilih Laman

Destinasi Alam

Nikmati keindahan alam tropis!

Exile Gili Lombok (foto: Jalan-jalan)

Pantai Gili Trawangan (photo: Wikimedia/Luis Medina)

Pantai Gili Trawangan

Pernahkah Anda membayangkan bersantai di pantai dengan pasir putih cemerlang dan air kristal biru? Pantai Gili Trawangan benar-benar memiliki keindahan eksotik yang Anda impikan. Laut biru tropis, angin sepoi-sepoi, ombak lembut samudera akan menentramkan suasana hati Anda untuk liburan yang santai. Temukan sweet spot di dalam diri Anda di tempat yang indah ini!

Destinasi Pariwisata Alam

Pantai Gili Trawangan

Attraksi Pariwisata di Nusa Tenggara Barat

 

Motif Batik Nusa Tenggara Barat

Daun Sirih

Motif ini menggambarkan daun sirih yang digunakan sebagai

Tenun Bima

Motif-motif diadopsi dari tekstil tenun Bima. Pola ini kurang lebih mendapat

Bale Lumbu

Motif ini menandakan kesejahteraan masyarakat Sasak kuno dan

Peresean

Motif ini menggambarkan pertunjukan tari Peresean yang biasanya dilakukan pada

 

Motif Batik Indonesia

Karawo Pinang

Motif ini dianggap sebagai pola asli tekstil sulaman Karawo. Arti dari motif ini adalah

Tengkawang Ampiek

Motif Tengkawang Ampiek ini merupakan lambang kesuburan dan kebaikan dari

Peresean

Motif ini menggambarkan pertunjukan tari Peresean yang biasanya dilakukan pada

Tanah Liek

Kata “Tanah Liek” mengacu pada tanah liat dalam bahasa Minang

Tidayu

Nama motif ini merupakan singkatan nama tiga etnis yaitu

Pucuk Rebung Riau

Pucuk Rebung melambangkan tekad hati dalam mencapai tujuan, keberuntungan, dan

Merak Abyorhokokai

Batik bermotif merak ini menggambarkan keindahan burung tersebut sebagai

Barong Bali

Barong merupakan hewan mitos yang memiliki kekuatan supernatural

Ondel-ondel

Boneka ondel-ondel menggambarkan harapan agar

Kuntul Perak

Kuntul perak (Egretta intermedia) merupakan hewan asli Kalimantan dan merupakan lambang dari

Pohon Hayat

Motif batik di Lampung didominasi oleh akulturasi budaya Buddha dan

Sekar Jati

Motif ini melambangkan harapan agar penggunanya memiliki sifat yang

Gedhog Kembang Waluh

Gedhog Waluh merupakan gabungan motif dari budaya kerajaan Jawa Majapahit

Gurdo Solo

“Gurdo” atau garuda adalah kendaraan Dewa Wisnu.  Sebagai Burung Mentari, Gurda dilihat sebagai

Asmat Papua

Motif ini menggambarkan simbol kesukuan suku Asmat yang pada umumnya

Bintik Tujuh

Motif Bintik Tujuh memiliki 7 bintik putih dan gradasi warna hijau sebagai

Kasih Tak Sampai

‘Kasih Tak Sampai’ adalah ungkapan dalam bahasa Indonesia yang merujuk pada dua arti berbeda, yakni

Kalo Sara

Kalo Sara adalah motif sakral untuk etnis Tolaki. Ini dianggap sebagai cara

Pisang Bali

Di masyarakat Bali, pisang merupakan lambang dari Amartha atau Air Keabadian dalam

Kerawang Tegak Aceh

Motif Kerawang Tegak melambangkan seseorang yang memiliki

Samudra

Seni lukis ini menggambarkan kuatnya tekad seseorang yang berlayar agar dapat

Gajah Way Kambas

Motifnya menggambarkan cagar alam Lampung, Way Kambas. Way Kambas adalah

Wirasat

Wirasat atau ilham merupakan berkah dari Tuhan. Ilham ini dilambangkan dengan

Abimanyu

Motif klasik Kerajaan Mataram ini mengandung harapan agar penggunanya menjadi seorang yang

Durian Pecah

Motif ini melambangkan semua karya harus didasarkan pada iman dan ilmu yang

Kerawang Datar

Motif ini melambangkan perwujudan nilai-nilai agama dalam interaksi

Tubo Kelapa

Pohon Kelapa merupakan simbol karakter yang baik dan mental yang

Ake Patra

Ake terkait dengan keilahian dan komposisi alam semesta yang

Salakanagara

Motif batik Salakanagara melambangkan kerajaan pertama di daerah Betawi yang

Burung Cendrawasih

Burung Cendrawasih merupakan motif sakral dan mewakili identitas

Merak Ngeram

Motif merak yang mengeram memiliki makna pengorbanan dan kasih sayang seorang

Raja Ampat

Motif Raja Ampat menggambarkan kehidupan bahari di kepulauan

Prada Papua

Kata “Prada” dalam dialek Jawa-Indonesia berarti tekstil batik yang dihiasi dengan

Banji Cirebon

“Banji” melambangkan keberlimpahan dan segala hal yang

Rumah Mamuju

Mandar Batik menggambarkan rumah Raja Mamuju dengan karakteristik utama

Mahkota Siger

Siger adalah nama mahkota bagi wanita bangsawan Lampung di zaman kuno yang

Sinaran

Motif ini melambangkan pengetahuan dan pemahaman spiritual yang

Gonggong Beruntun

Motif ini menggambarkan bahwa seseorang harus mempertahankan

Gorga Simeol-Meol

Gorga Simeol-meol adalah motif yang terdiri dari sulur tanaman ini dianggap sebagai

Daun Sirih

Motif ini menggambarkan daun sirih yang digunakan sebagai

Hiu Taliyasan

Indonesia juga merupakan asal-muasal ikan terbesar sedunia, yakni ikan hiu paus. Motif ini

Ikan tambal

Makna filosofis dari Ikan Tambal adalah kebersamaan, kesederhanaan dalam

Rutun Penyu

Motif ini melambangkan kesederhanaan dan menjalani hidup dalam

Pattimura

Pattimura adalah nama pahlawan Indonesia yang berperang melawan kolonialisme di

Kaganga Tanah Rejang

Batik Kaganga adalah batik khas dari daerah Rejang yang mengambil inspirasi dari

Candi Muara Jambi

Kuil Muara Jambi, dibangun sejak abad ke-13, adalah salah satu

Bunga Raye

Bunga Raye melambangkan kesatuan antara suku Dayak Tidung dengan

Daun Simpor

Motif ini terinspirasi oleh tanaman Simpor (Dillenia Suffruticosa) yang merupakan

Mega Mendung

 Motif awan ini menyiratkan kemampuan untuk tetap tenang dalam

Kain Cual

Tradisi tekstil cual telah ada sejak abad ke-17. Kata Cual mengacu pada

Ukir Sentani

Motif Ukir adalah motif batik yang terinspirasi oleh berbagai ukiran kayu tradisional Sentani di

Gonggong Siput

Gonggong (Strombus Turturella) adalah salah satu jenis siput laut yang ditemukan di

Honai

Honai merupakan motif yang terinspirasi oleh rumah tradisional masyarakat Papua yang

La Galigo

La Galigo adalah karya sastra Epic Bugis yang memiliki 300.000 cerita epik. Epik ini bahkan dianggap

Burung Bidadari

Burung Bidadari dianggap langka di dunia. Motif Bidadari ini mengilustraskan

Tongkonan

Rumah tradisional Toraja disebut Tongkonan. Tongkonan adalah

Taiganja

Taiganja menggambarkan rahim seorang wanita, yang oleh masyarakat setempat dipercaya sebagai

Bekantan Pakis

This motif represents Pakis Haji (Polystichum setiferum), an endemic plant in

Bomba Mawar

Motif ini berarti cinta sakral bagi keluarga, kerajaan, dan

Tenun Bima

Motif-motif diadopsi dari tekstil tenun Bima. Pola ini kurang lebih mendapat

Gamolan

Motif ini menggambarkan Gamolan, alat musik bambu dari Lampung yang

Insang Ikan

Insang ikan merupakan motif yang sering dipergunakan oleh

Bayam Raja

Motif Sasirangan Raja Bayam menggambarkan status sosial dari

Teguh Bersatu

Motif batik ini menunjukkan kekuatan masyarakat Kupang dan mewakili

Alam Pantai

The word “Alam Pantai” refers to the natural beauty of

Dayak Kamang

Motif Kamang pada umumnya ditemukan pada perisai suku Dayak, karena

Merak Lasem

Merak dianggap sebagai raja para burung. Ia dianggap melambangkan

Gajah Mungkur

Motif ini sebagai perlambangan perasaan cinta dan rindu yang

Penari Melayu

Penari Melayu menggambarkan tarian tradisional etnis Melayu di

Parang Rusak

Selain dari keberanian dan ketegaran, motif ini juga menggambarkan

Parang Seling

Parang Seling merupakan motif batik kerajaanyang merupakan varian feminine dari

Sekomandi

Motif ini merujuk pada ungkapan “sampai maut memisahkan kita”.

Singayaksa

Motif Singayaksa berasal dari nama tempat Sultan Hasanuddin berdoa kepada

Kamaro Timika

Motif ini terinspirasi dari simbol suci komunitas Kamaro di

Sero Tangga

Motif Sero Tangga menyiratkan harapan baik serta rasa cinta yang tulus untuk dapat membuat

Bultiya

Kata “Bultiya” merupakan singkatan nama tiga suku besar di Kalimantan Utara, yakni

Tabir Tanjung

Bunga Tanjung adalah jenis bunga pohon ceri yang banyak ditemukan di

Kaharingan

Kaharingan atau “Pohon Kehidupan” dalam sistem keyakinan suku Dayak melambangkan hubungan

Pintu Aceh

Motifnya terinspirasi oleh arsitektur tradisional Aceh yang memiliki

Kuda Sepasang

Bagi masyarakat Kupang, memiliki kuda yang kuat adalah simbol martabat dan

Gigi Haruan Lidi

Motif Gigi Haruan Lidi diambil dari nama ikan Haruan yang memiliki arti

Karawo Mahkuta

Mahkuta mengacu pada mahkota tradisional Gorontalo. Motif bordir Karawo ini mewakili karakteristik yang

Angsa Duo

Motif batik duo Angso adalah sepasang angsa yang diyakini telah memimpin Puteri Mayang untuk

Cengkeh

Motif ini menggambarkan komoditas utama Kabupaten Tolitoli serta memiliki makna penyembuhan dan

Buketan Bali

Buketan Bali merupakan motif yang berasal dari

Sido Mulyo

Sido Mulyo merupakan salah satu motif klasik yang khusus dipergunakan untuk

Pala Salawaku

Motif ini menggambarkan senjata tradisional yang unik dari wilayah

Srimanganti

Nama motif Srimanganti berasal dari nama aula Istana yang bersambungan dengan

Pinawetengan

Pola Batik Pinawetengan diambil dari prasasti prasejarah di Sulawesi Utara, yang disebut

Tangerang Herang

Motif Tangerang Herang merupakan perlambangan kota Tangerang, yakni

Biji Kopi

Motif biji kopi adalah motif yang merujuk pada distrik kopi lokal di

Pantai Ambon

Batik kota Ambon menggambarkan kekayaan alam dan kehidupan

Awan Larat Riau

Motif ini biasanya dikaitkan dengan kelembutan, kebijaksanaan, dan pengetahuan diri. Karakteristik ini

Teluk Tomini

Motif ini menggambarkan keindahan kehidupan bawah laut di

Keluak Daun Pakis

Kata “Keluak” adalah bahasa Minang yang berarti bengkok atau

Paqbarre Allo

Kata “Barre” berarti bulat dan “Allo” berarti sinar matahari. Ukiran ini diartikan

Tifa Totobuang

Motif ini menggambarkan alat musik tradisional Maluku, yaitu

Waruga

Motif batik Minahasa diadopsi dari Waruga yang merupakan makam leluhur

Besurek Rembulan

Besurek Rembulan adalah tekstil batik khas yang polanya merupakan kombinasi dari

Rangkiang

Kata “Rangkiang” mengacu pada lumbung padi dalam bahasa Minangkabau